Kab. Mojokerto (MAN 2 Mojokerto) Penggunaan Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) di kalangan remaja saat ini sangat mengkhawatirkan.
Untuk itulah materi tentang Bahaya Napza untuk remaja dimasukkan menjadi salah satu materi penting dalam Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) MAN 2 Mojokerto TP. 2022-23.
Sosialisasi tentang bahaya narkotika dipaparkan langsung oleh Kepala BNN (Badan Narkotika Nasional) Kota Mojokerto. “Kami ingin menunjukkan kepada siswa baru tentang bahaya penggunaan NAPZA, mereka harus tahu efek dan ancaman hukumannya. Kita harus membentengi siswa Madrasah dari bahaya narkotika. Mereka adalah generasi emas bangsa.” tegas Agus Tiono, Kepala Madrasah dalam sambutannya pada kegiatan Sosialisasi Bahaya Napza bagi remaja yang diselenggarakan dengan menggandeng BNN dan Dinkes Kabupaten Mojokerto di aula indoor MAN 2 Mojokerto hari ini (20/7).
“Narkotika banyak sekali jenisnya dan yang sangat mengkhawatirkan adalah penyebarannya cukup tinggi di daerah Mojokerto ini. Remaja pengguna narkotika bila sudah kecanduan maka dia harus direhabilitasi. Otak bisa rusak karena kecanduan narkotika. Masa depan hancur, termasuk juga ada ancaman hukum bagi mereka yang menggunakan atau menyembunyikan pengguna.” papar Suharsi Kepala Badan Narkotika Nasional yang membawahi Kota – Kabupaten Mojokerto dan Jombang.
Setelah memaparkan tentang berbagai jenis obat terlarang dan bahayanya, siswa diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar NAPZA. Siswa baru MAN 2 Mojokerto sangat antusias mengikuti kegiatan dengan bukti selama sosialisasi, siswa mendengarkan dengan serius dan banyak yang mengajukan pertanyaan seputar bahaya dan cara menghindari penggunaan narkotika. (LIA)